Suatu malam, dua perempuan asal Blora yang merantau di Jakarta pulang dugem. Dua perempuan tersebut bernama Tata dan Titi. Kebetulan malam itu malam Jumat. Mereka berdua sangat kaya, kebetulan semuanya dari Blora.
Saat mabuk berat, mereka tak bisa nyetir sampai rumah. Kemudian mereka kebelet pipis dan turun dari mobil.
Tata: Cin, pipis sebentar yuk, udah kebelet bingiiiits nih.
Titi: Ayo, daripada kita pipis di dalam mobil. Bisa pesing semua nanti kan.
Akhirnya, mereka pipis di kuburan karena tak kuat menahan.
Tata: Cint, loh ngelapnya pakai apah? Kalau aku pakai sempak ini ajah, ntar tinggal gue buang.
Titi: Ah, eman-eman sempak gua, ini baru beli kemarin dari Amrik, harganya saja dua miliar.
Tata: La, terus lo ngelapnya pakai apaan dong?
Kemudian, Tata mengambil secarik kertas yang ada di atas kuburan untuk ngelap pipisnya.
Ternyata, kuburan tersebut adalah kuburan baru seorang warga Blora yang tadi pagi baru saja dimakamkan di kompleks pemakaman tersebut. Ternyata, yang meninggal itu adalah teman SMA saat itu sekolah di Blora dulu yang juga merantau di Jakarta.
Pagi hari, suami Tata dan Titi sebal dan curhat.
Suami Tata: Wah, gila bener kelakuan istri gua kalau dibiarkan dugem terus-terusan. Masak tadi malam pulang mabok sudah gak pakai sempak.
Suami Titi: Itu mending Bro, istri gua tadi malam malah ada kertas menempel di anunya malah ada tulisannya gini: "KAMI ATAS NAMA ALUMNI SMA ANGKATAN 98 SANGAT MERINDUKANMU SAYANG."
Saat mabuk berat, mereka tak bisa nyetir sampai rumah. Kemudian mereka kebelet pipis dan turun dari mobil.
Tata: Cin, pipis sebentar yuk, udah kebelet bingiiiits nih.
Titi: Ayo, daripada kita pipis di dalam mobil. Bisa pesing semua nanti kan.
Akhirnya, mereka pipis di kuburan karena tak kuat menahan.
Tata: Cint, loh ngelapnya pakai apah? Kalau aku pakai sempak ini ajah, ntar tinggal gue buang.
Titi: Ah, eman-eman sempak gua, ini baru beli kemarin dari Amrik, harganya saja dua miliar.
Tata: La, terus lo ngelapnya pakai apaan dong?
Kemudian, Tata mengambil secarik kertas yang ada di atas kuburan untuk ngelap pipisnya.
Ternyata, kuburan tersebut adalah kuburan baru seorang warga Blora yang tadi pagi baru saja dimakamkan di kompleks pemakaman tersebut. Ternyata, yang meninggal itu adalah teman SMA saat itu sekolah di Blora dulu yang juga merantau di Jakarta.
Pagi hari, suami Tata dan Titi sebal dan curhat.
Suami Tata: Wah, gila bener kelakuan istri gua kalau dibiarkan dugem terus-terusan. Masak tadi malam pulang mabok sudah gak pakai sempak.
Suami Titi: Itu mending Bro, istri gua tadi malam malah ada kertas menempel di anunya malah ada tulisannya gini: "KAMI ATAS NAMA ALUMNI SMA ANGKATAN 98 SANGAT MERINDUKANMU SAYANG."
0 comments:
Post a Comment