Wah, Foto SBY Boediono Masih Dipajang di Blora Meskipun Presiden dan Wapresnya Sudah Jokowi-JK

Foto SBY-Boediono di rumah warga Blora.

Blora, Harianblora.com - Wah, foto SBY Boediono masih dipajang di Blora meskipun Presiden dan Wapresnya sudah Jokowi-JK. Hal itu tampak di beberapa rumah warga di daerah Tunjungan, Blora.

Hal itu menjadi pemadangan yang unik, pasalnya presiden dan wakil presiden Indonesia saat ini adalah Jokowi-Jusuf Kalla, namun masih banyak warga Blora enggan memasang foto dua orang yang hebat di Indonesia tersebut. Sudiyono (45) warga Tunjungan mengaku belum memasang foto Jokowi-JK karena belum membeli. "Selain saya belum membeli, saya juga kurang pro Jokowi," ujarnya kepada Harianblora.com, Senin (5/1/2015).

Motivasi tidak memasang foto Jokowi-JK tidak hanya karena faktor malas dan belum punya, namun juga masih dibayangi sentimen politik pada Pilpres 2014 lalu.

Tidak hanya warga Blora, sebenarnya DPR RI pada bulan Desember 2014 juga menjadi perbincangan di media massa karena belum memasang foto Jokowi-JK. Mereka berdalih tidak ada kewajiban memasang foto presiden dan wakil presiden.

Dermawan Setiabudi (23) selaku pemerhati politik Jawa Tengah mengaku, sebenarnya memasang atau tidak, itu hak pribadi. "DPR sebagai lembaga tinggi negara saja malas memasang, apalagi rakyat biasa," ujarnya kepada Harianblora.com.

Wakil Ketua DPR Agus Hermanto, beberapa bulan lalu juga menyebut pemasangan foto Presiden Joko Widodo serta Wakil Presiden Jusuf Kalla tidak diwajibkan di DPR. Hal ini menurutnya berbeda dengan era presiden dan wakil presiden sebelumnya. Hal itu dinilai Dermawan sebagai rasa cinta dan hormat saja.

Kan selama ini belum ada sosialisasi aturan, katanya, bahkan memang tidak ada aturan kewajiban memasang foto presiden dan wakil presiden. "Kecuali kantor pemerintah, dinas-dinas dan sekolah atau institusi formal lainnya," jelasnya.

Aktivis sosial tersebut juga mengatakan, pemasangan foto Jokowi-Jk itu tidak tercantum dalam peraturan tata tertib DPR maupun UU MPR, DPR, DPD dan DPRD (MD3). "Belum ada aturan tegas mengenai pemasangan foto presiden dan wakil presiden. Bagi rakyat biasa yang malas dan tidak suka Jokowi-JK pasti mereka enggan memasang," ujarnya. (Red-HB38.Foto: Harianblora.com).

Baca juga: Blora Diwacanakan Jadi Ibu Kota Negara Indonesia.

Berita Jeda nasional Politik Ragam 12:56